Nasib Liverpool Usai Van Dijk Cedera

 Itu tidak bagus. Jauh dari itu, nyatanya. Kemenangan di Amsterdam datang berkat gol bunuh diri yang paling miris, dicetak oleh Nicolas Tagliafico 10 menit sebelum jeda di Johan Cruyff Arena.

The Reds berdiri kokoh melawan Ajax untuk mencatatkan clean sheet langka di laga tandang di Eropa dan memulai kampanye Liga Champions mereka dengan awal kemenangan.

Inilah yang diperintahkan “dokter” untuk Liverpool.

Dengan tiga poin dan satu clean sheet, kampanye Liga Champions The Reds mulai berjalan. Kemenangan 1-0 melawan Ajax, sang juara Belanda, merupakan hasil besar bagi Jurgen Klopp dan timnya, mengingat situasinya.

Jika keberuntungan meninggalkan Liverpool di Goodison Park pada hari Sabtu, itu kembali menjadi milik mereka di sini. Momen-momen besar menghalangi sang juara Liga Premier, dengan Ajax dua kali menyamakan kedudukan di kedua sisi babak pertama.

Fabinho pertama menolak Dusan Tadic via bursa transfer pemain dengan izin yang indah, kemudian Davy Klaassen, sebentar dari Everton, melihat pukulan 20 meter membentur tiang dan pergi ke tempat aman. Ada juga pemandangan Adrian, yang sangat difitnah akhir-akhir ini, melakukan dua penyelamatan penting untuk mencegah Quincy Promes, dan kesempatan terlambat bagi Jurgen Ekkelenkamp untuk mengemis. Ajax punya peluang, pasti.

Tetapi setelah beberapa hari yang gelap, inilah cahaya yang dibutuhkan Liverpool. Kemenangan tipis, diraih karena tampilan pertahanan yang tangguh dan tangguh dan ditaburi sedikit keberuntungan. Mereka akan menerimanya, baiklah.

Tanpa Virgil van Dijk, menonton dari rumah dengan lutut di penjepit, berbagai klub Eropa ingin tahu bagaimana The Reds akan mengatasinya. Klopp mengatakan mereka akan menghadapinya, bahwa mereka akan menutup orang yang ragu dengan satu-satunya cara yang mereka tahu - dengan hasil, dan anggota baru via bursa transfer pemain.